Sidoarjo – Profesi Satuan Pengamanan (Satpam) merupakan komponen integral dalam sistem pengamanan swakarsa yang berperan penting dalam memelihara stabilitas dan keamanan lingkungan kerja. Dalam rangka pemuliaan profesi tersebut sekaligus memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Satpam ke-45, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Asosiasi Profesi Satpam Indonesia (APSI) Jawa Timur melakukan kolaborasi dengan DPD Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (ABUJAPI) Jawa Timur dan melibatkan Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) untuk menyelenggarakan kegiatan latihan menembak.
Kegiatan dilaksanakan pada hari Minggu, 14 Desember 2025, di Lapangan Tembak Wira Satya Legawa, Kompi 3 Yon A Pelopor Satbrimob Polda Jawa Timur, Jalan Bhayangkari Nomor 117, Desa Juwetkenongo, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo. Sebanyak 36 peserta yang terdiri dari anggota Satuan Pengamanan dan perwakilan BUJP dari berbagai wilayah di Jawa Timur berpartisipasi dalam latihan ini. Tujuan pelaksanaan kegiatan adalah meningkatkan kompetensi teknis dalam penggunaan senjata api, menumbuhkan nilai disiplin dan tanggung jawab, serta memperkuat profesionalisme Satpam agar lebih efektif dalam menjalankan tugasnya.
Sejumlah pejabat dari Direktorat Hubungan Masyarakat (Binmas) Polda Jawa Timur turut hadir untuk memberikan pembinaan, antara lain Kasubdit Bina Sosial dan Bina Ketenagakerjaan (Bintibsos) Ditbinmas Polda Jawa Timur AKBP Sutiono, S.Pd., serta Kasubbag Pelatihan Subdit Bina Satpam dan Polisi Swasta (Binsatpam/Polsus) Ditbinmas Polda Jawa Timur I Ketut Madia, S.Sos. Kehadiran para pejabat tersebut merupakan wujud nyata sinergi dan komitmen Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam pembinaan dan peningkatan kapasitas profesional Satpam di daerah.
Kegiatan secara resmi dibuka melalui seremoni simbolis oleh Ketua Panitia HUT Satpam ke-45, Mentari Rizkika Maharani, S.H., CCD, CPLA, selaku Direktur PT Pandji Adhi Mahawangsa, yang didampingi oleh Ketua Pelaksana Latihan Menembak Adi Prasetyo dan jajaran panitia. Sebelum latihan praktis, seluruh peserta mendapatkan arahan dan pembekalan teknis yang menekankan pentingnya disiplin, keselamatan, dan kepatuhan terhadap Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam penggunaan senjata api.
Pada akhir kegiatan, panitia menetapkan peserta terbaik berdasarkan hasil penilaian latihan menembak. Juara pertama diraih oleh Dwi Crisna dari BUJP PT Badra Maju Bersama, juara kedua oleh Didit Nur dari BUJP PT Birawidha, dan juara ketiga oleh Heras Patty dari BUJP PT Metro Multi Powerindo.
Melalui kegiatan ini, diharapkan kualitas dan profesionalisme Satpam di Jawa Timur akan terus meningkat, serta mampu memperkuat citra Satpam sebagai profesi yang terlatih, disiplin, dan berintegritas – sejalan dengan semangat pemuliaan profesi Satpam pada usia pengabdian ke-45.
Apa pendapatmu? Tulis di kolom komentar dengan sopan dan beretika. Jangan lupa bagikan agar semakin banyak yang tahu!
