Dua Rumah di Sampang Ludes Dilalap Si Jago Merah, Akses Sulit
Sampang, Jawa Timur – Kebakaran hebat kembali terjadi di wilayah Kabupaten Sampang. Peristiwa nahas tersebut melanda Dusun Gua Panas, Kampung Karang Pelan, Kecamatan Omben, pada Selasa (28 Oktober 2025), dan mengakibatkan dua unit rumah serta satu sepeda motor hangus dilalap api.
Api yang berkobar dengan cepat membuat warga sekitar panik dan berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya sebelum tim pemadam kebakaran (Damkar) tiba di lokasi.
Kerugian Materiil dan Dugaan Penyebab Kebakaran
Dalam kejadian tersebut, dua rumah warga hangus terbakar hampir 100 persen, termasuk satu unit sepeda motor merek Vario, serta berbagai perabotan rumah tangga seperti lemari, tempat tidur, dan alat elektronik.
Kerugian materiil diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Menurut keterangan Aziz, salah satu warga yang turut membantu memadamkan api, sumber api belum diketahui secara pasti. Ia mengatakan bahwa api tiba-tiba membesar dan dengan cepat menyebar ke bangunan lain yang berdempetan.
“Penyebab dari kebakaran belum pasti, soalnya api langsung membesar begitu cepat,” ujar Aziz saat ditemui di lokasi kejadian.
Warga menduga kebakaran bisa saja disebabkan oleh korsleting listrik atau kelalaian saat memasak, namun pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan pemicu utama terjadinya kebakaran tersebut.
Medan Sulit Hambat Petugas Pemadam Kebakaran
Upaya penanganan api oleh tim Damkar Sampang sempat mengalami hambatan serius. Menurut salah satu petugas, akses jalan menuju lokasi kejadian sangat sulit ditempuh, bahkan kendaraan Damkar harus berhenti di titik tertentu dan dilanjutkan dengan berjalan kaki karena kondisi jalan yang sempit dan berbatu.
“Jaraknya sekitar 15 kilometer, Mas, dari pos kita. Itu sebabnya kami tiba agak lama,” jelas salah seorang petugas Damkar kepada media.
Meskipun begitu, berkat kerja keras petugas bersama warga sekitar, api akhirnya berhasil dijinakkan sebelum merembet ke rumah-rumah lain di sekitar lokasi kejadian.
Harapan Warga untuk Pemerintah Kabupaten Sampang
Peristiwa ini menimbulkan keprihatinan mendalam bagi masyarakat setempat. Warga berharap agar Pemerintah Kabupaten Sampang dapat meningkatkan kesiapsiagaan penanganan kebakaran dengan menyediakan unit pemadam kebakaran di setiap kecamatan, khususnya di daerah dengan medan sulit dan akses jauh dari pusat kota.
“Kalau di setiap kecamatan ada mobil Damkar, mungkin kerugiannya tidak sebesar ini. Jaraknya terlalu jauh dari pos pemadam,” ungkap salah satu warga dengan nada kecewa.
Masyarakat juga berharap pemerintah memperhatikan fasilitas keselamatan publik, termasuk akses jalan desa agar memudahkan mobilitas petugas dalam situasi darurat seperti kebakaran, banjir, atau bencana lainnya.
Penyelidikan Lanjutan
Hingga berita ini diterbitkan, petugas kepolisian dan pemadam kebakaran masih melakukan penyelidikan terkait penyebab pasti kebakaran. Selain itu, pendataan terhadap korban dan total kerugian masih terus dilakukan oleh pihak pemerintah desa dan kecamatan.
Insiden ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap potensi kebakaran rumah, terutama di wilayah pedesaan yang jauh dari jangkauan armada pemadam kebakaran.